Awan Putih sang Ayah

Assalamu’alaikum para netter, salam senyum untu kalian ☺ ☺ ☺

Beberapa hari ini merupakan hari yang melelahkan bagiku, dimana aku harus bolak balik Banyuwangi – Jember. Memang dekat sih hanya berjarak + 60 KM dan hanya membutuhkan waktu + 1.5 jam, tapi rasanya tubuh ini ingin memberontak untuk tidak memenuhi kebutuhan nafsuku untuk “mudik” hehehe.

Tetapi semuanya terbayarkan oleh kepuasaan hati dan jiwa ini, betapa tidak karena biasanya aku kumpul sama keluarga besar hanya seminggu sekali atau 2 minggu sekali, kali ini mah lebih dari cukup 5 hari berada di rumah bersama keluarga besar hehe mantep dah sampai lupa mau posting (lebayyy.com) hehehe.

Keluarga besarku

Ini memang bukan acara liburan atau arisan keluarga, tapi kebetulan nenek kami meninggal pas hari sabtu kemarin, berita duka ini aku sampaikan pada semua saudara² jauh yang akhirnya mereka datang pulang ke Jember. Berita ini tidak kusangka betapa tidak karena hari seminggu sebelumnya nenek kami masih baik² saja, bahkan sehari sebelum meninggal beliau sempat sholat berjamaah isya’ di Musholla.

Umur memang tidak bisa kita prediksi kapan dia akan menjemput kita semua,,, up’s malah malah melo begini hehehe. Disela – sela kami berkumpul dengan keluarga ada sedikit yang lucu diantara percapakan aku dengan ayah, biasalah orang tua mengintrogasi aku tentang masa depan maksutnya sudah punya calon apa belum dan bla²,,hehehe aku hanya jawab dengan diplomatis,,”kalau sudah waktunya pasti tiadak akan kemana” ayah pun ternyata tersenyum.

Aku sadar orang tua kami ingin segera menimang cucu hehe, aku melihat sesuatu yang berbeda pada ayah yaitu uban yang memberi warna lain di kepalanya. Saat aku tanya “uban pean sudah banyak yah”,,ayah menjawab “hehe ini adalah nur le”,,”maksudnya ??” tanya aku. “Ini adalah bukti kekuasaan Allah” dan jawabannya masih panjang yang intinya uban itu cahaya untuk semua mahkluk yang bersyukur.

....Hmmm aku sempat berfikir dengan kalimat² yang ayah ucapkan tetang uban. Sedikit lega bisa bisa bertanya uneg² yang selama ini aku pendam diadalm hati pada seorang ayah hehehe. Semoga aku cepat menemukan jodohku sebelum uban ayahku semakin banyak menutupi warna aslinya,,do’aku untuk mu ayah semoga engkau selalu diberikan kesehatan dan keberkahan umur sampai aku menikah nanti AMIN.
Salam senyum untuk semua calon Ayah dan Ibu dimanapun berada ☺ ☺ ☺